Finis ke-16 GP Austria Rio Haryanto terkendala strategi

Finis ke-16 di GP Austria Rio Haryanto terkendala strategi 

Pembalap manor racing asal Indonesi , Rio Haryanto tidak mampu menyamai kecepatan rekan satu timnya yaitu Pascal wehrlein di FORMULA1 GP Austria , minggu (3/7/2016) . Rio hanya mampu finis di peringkat ke-16 , sedangkan Pascal wehrlein menyelesaikan balapan di posisi ke-10 .

Meski begitu , Rio merasa senang dengan bagaimana performanya , terutama ketika mampu mendekati pembalap sauber , Marcus Ericsson diakhir lomba , hanya Rio pembalap yang menjelang lap terakhir GP Austria , masih berpeluang memperbaiki posisinya .

" saya memulai balapan dengan ban soft untuk 27 lap . kemudian , berlanjut dengan ban super soft , " kata Rio , yang finis ke-16 terpaut 1.447 detik dibelakang Marcus Ericsson .

" pada awal balapan , saya mengalami kesalahan elektronik , yang menghambat kecepatan saya hingga 15 lap untuk bisa bersaing untuk posisi yang lebih baik , " ujarnya seperti di kutip The Checkered flag .

Sepanjang awak balapan Rio mengaku segalanya berjalan baik untuk dia , sebelum safety car mengubah balapan . Menurut pembalap asal solo ini , strategi tidak berjalan degan baik , kendati demikian rio sangat senang degan kecepatan mobil manor di GP Austria .

" terutama di akhir balapan ketika saya mengejar Ericsson , tapi sayang , itu tidak mungkin memperjuangkan posisi uang lebih baik. ( saat balapan ) . " ungkap membalap berusia 23 tahun asal solo ini .